Dibalik kepeduliannya yang besar pada warga Kabupaten Brebes, seorang calon legislatif muda tengah berupaya mewujudkan pendidikan dan SDM lewat visi dan misinya untuk peningkatan kualitas sumber daya lokal kabupaten setempat. Ia bernama Elshanti Nabiihah, calon anggota legislatif DPRD dari PDIP di dapil 6 Kecamatan Margasari dan Bulakamba, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Elshanti atau biasa dipanggil El sendiri merupakan alumni Sekolah Bisnis Manajemen ITB angkatan 2022 dari prodi Kewirausahaan. Menurutnya, keputusan utama mengapa ia memilih berkecimpung di dunia politik selepas lulus kuliah merupakan panggilan jiwa dan kepeduliannya pada masyarakat yang harus ia lakukan. Lewat pendidikan yang telah ia dapat di ITB semasa kuliah, ia merasa dapat menerapkan nilai-nilai luhur dari kampus ganesha untuk memberi perubahan positif bagi banyak orang.

Itu bukan hanya keputusan, melainkan panggilan juga untuk menerapkan pengetahuan yang saya dapatkan di ITB untuk mengaplikasikannya lebih luas lagi bagi masyarakat, saya juga mampu membawa perubahan positif, transisi dari generasi lama ke gen baru. Bisa memebrikan kontribusi besar bagi masyarakat dengan nilai-nilai yang telah saya dapatkan selama kuliah di ITB.” Kata Elshanti.

Dalam upayanya untuk berkontribusi di dapil 6 Kabupaten Brebes, Elshanti merancang rencana dan proyek masa depan yang menjanjikan perubahan positif khususnya dalam sektor pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM). Lewat visi misinya, ia percaya dengan pemberdayaan sektor pendidikan dapat meningkatkan kualitas SDM di kabupaten setempat yang pada akhirnya meningkatkan pemerataan pembangunan.

“Saya percaya bahwa pendidikan berkualitas adalah fondasi utama bagi kemajuan sebuah daerah. Oleh karena itu, saya merancang program-program yang akan memberikan solusi konkret terhadap permasalahan pendidikan di daerah ini,” ujar Elshanti dengan penuh keyakinan.

Visi dan misinya tersebut ia tuangkan kedalam rencana dan proyek masa depan sebagai bentuk solusi jangka panjang apabila dirinya terpilih menjadi caleg di dapil setempat. El berencana membuat program  yang dirancangnya memiliki visi untuk memberdayakan masyarakat Brebes dengan meningkatkan kapasitas dan potensi setiap individu.

Salah satu inisiatif kunci yang diusung oleh Elshanti adalah pemberdayaan SDM lokal. Ia berencana untuk meluncurkan program pelatihan dan pengembangan keterampilan yang bertujuan memberikan kemampuan tambahan kepada masyarakat dalam menghadapi tuntutan pasar kerja yang semakin kompleks.

“Saya yakin bahwa dengan meningkatkan keterampilan, kita dapat menciptakan lapangan kerja lokal dan memberdayakan ekonomi daerah,” kata Elshanti.

Elshanti melanjutkan, setelah melakukan analisis dan kajian matang, ia berkesimpulan bahwa masalah utama yang dihadapi oleh masyarakat Brebes di dapil 6 saat ini adalah angka stunting yang tinggi. Juga, pendidikan dan keterampilan masih sangat minim dan kurang memadai di dapil tersebut. Oleh karena itu, dari tantangan tersebutlah yang membuatnya tergerak merancang program pendidikan berkualitas untuk membangun SDM, dan pada akhirnya mencipatkan tenaga kerja yang mampu diserap oleh pasar lokal maupun nasional.

“Saya mencoba menganalisis permasalahnnya yaitu saya ingin membangun SDM disana, pendidikan, keterampilan masih sangat minim, stunting dapil 6, itu memiliki angka stunting tertinggi di Brebes. Ini menjadi harapan dan tujuan saya di berebes membangun pendidikan berkualitas di brebes dan potensi individu masyarakat dan menciptakan lapangan kerja.” Ungkap Elshanti.

Lewat program pemberdayaan gagasannya tersebut, ia menargetkan agar Kecamatan Margasari dan Bulakamba dapat menjadi kawasan cipta ekonomi, pendidikan yang aplikatif, dan serta tanggap kesehatan.

“Saya yakin bahwa dengan meningkatkan keterampilan, kita dapat menciptakan lapangan kerja lokal dan memberdayakan ekonomi daerah,” tambah Elshanti.

Lebih lanjut, sebagai alumni ITB, Elshanti juga menilai jika alumni ITB dapat berkontribusi bersama untuk membangun Kabupaten Brebes dengan membuat berbagai program kolaboratif yang menjembatani hubungan antara alumni ITB dengan masyarakat setempat.

Potensi kolaborasi bersama itu sangat mungkin terjadi karena ITB diketahui memiliki jaringan alumni yang kuat ada diseluruh nusantara. Beberapa program kolaborasi yang ia rencanakan adalah program pelatihan pendidikan, inisiatif kewirausahaan lokal maupun bantuan bagi rakyat lokal Brebes.

Saya berencana program kolaboratif antara alumni itb dengan komunitas lokal di brebes, mentoring, seminar, workshop dari alumni itb untuk berbagi keterempilan bagi rakyat brebes.”

Namun, meski pengalamannya tegolong masih hijau di kancah politik lokal, Elshanti berpendapat jika selama proses pendidikannya di ITB membuatnya sadar akan tanggung jawab politik sejak dini. Hal ini menjadi penting, karena nilai-nilai integritas dan pengetahuan yang didapatnya di kampus ganesha telah mempengaruhi pendekatannya dalam menganalisis permasalahan setempat dengan tepat sebagai calon anggota legislatif.

“Pendidikan saya di ITB membuat saya sadar tanggung jawab politik penting, bahwa nilai-nilai integritas dan kerjasama tim memengauruhi saya dalam pendekatan ke masyarakat Brebes. Walau saya tak punya pengalaman politik langsung, saya ingin fokus pada integritas, pengetahuan dari ITB, dan semangat utk memberikan kontribusi postif dalam mengambil keputusan ketika nanti menjadi anggota legislatif.”

Kemudian, ia juga memberikan sarannya bagi alumni ITB muda lainnya yang memiliki aspirasi menjadi calon anggota legislatif di masa depan. Ia menyarankan agar alumni ITB harus turn ke akar rumput masyarakat, dan terjun langsung dan bicara empat mata kepada masyarakat itu sendiri, juga harus bekerja dengan semangat pelayanan, dan mendedikasikan pelayanan kita bagi masyarakat publik.

Terakhir, ia juga berpesan agar para alumni ITB mulai meningkatkan kesadarannya agar bisa berperan aktif dalam masyarakat, baik kontribusi profesional maupun kegiatan poltik bermasyarakat. Ia mengajak para alumni muda ITB agar aktif pada pembangunan berkelanjutan, baik ruang lingkup lingkungan, sosial, ekonomi yang berdampak positif di masa depan dari kalangan bawah hingga atas.

Elshanti melihat dirinya akan konsisten berkarier di dunia politik selama 10 tahun kedepan. Ia menilai dirinya dapat menjadi orang yang berguna dan bermanfaat utnuk menjadi pemimpin di Kabupaten Brebes.